Ketika sebuah perangkat seperti hard drive atau flash disk tidak terdeteksi pada komputer, ini bisa menjadi tanda kerusakan atau masalah dengan perangkat tersebut. Namun, data yang tersimpan di dalamnya mungkin masih bisa diselamatkan. Berikut adalah beberapa langkah untuk memulihkan data dari perangkat yang tidak terdeteksi pada komputer.
Cek koneksi fisik
Pertama, pastikan bahwa koneksi fisik perangkat tersebut benar-benar terhubung ke komputer. Jika Anda menggunakan kabel USB atau kabel SATA, pastikan kabel tersebut terpasang dengan baik pada kedua ujungnya. Jika koneksi fisik tidak benar-benar terhubung, ini bisa menjadi alasan mengapa perangkat tidak terdeteksi.
Gunakan perangkat lunak recovery data
Jika koneksi fisik terlihat normal tetapi perangkat masih tidak terdeteksi, Anda mungkin perlu menggunakan perangkat lunak recovery data. Beberapa perangkat lunak seperti Recuva, TestDisk, atau EaseUS Data Recovery Wizard dapat membantu memulihkan data dari perangkat yang tidak terdeteksi.
Gunakan perangkat lunak partisi
Jika perangkat masih tidak terdeteksi setelah menggunakan perangkat lunak recovery data, kemungkinan besar ada masalah dengan partisi perangkat. Dalam hal ini, Anda bisa mencoba menggunakan perangkat lunak partisi seperti MiniTool Partition Wizard atau EaseUS Partition Master untuk memperbaiki partisi dan mengembalikan data yang hilang.
Periksa dengan teknisi profesional
Jika semua langkah di atas gagal, mungkin ada masalah hardware pada perangkat tersebut. Dalam hal ini, Anda perlu membawa perangkat ke teknisi profesional untuk diperbaiki. Mereka memiliki peralatan khusus untuk memulihkan data dari perangkat yang rusak.
Lakukan backup data secara teratur
Untuk menghindari kehilangan data yang sangat berharga, disarankan untuk selalu melakukan backup data secara teratur. Anda bisa memilih untuk backup ke hard disk eksternal, cloud storage, atau media penyimpanan lainnya.
Dalam kesimpulannya, memulihkan data dari perangkat yang tidak terdeteksi pada komputer bisa dilakukan dengan beberapa langkah. Namun, disarankan untuk selalu melakukan backup data secara teratur untuk menghindari kehilangan data yang sangat berharga.