Hal yang harus kamu lakukan ketika mendapati harddisk bunyi secara tiba-tiba, adalah tetap tenang dan jangan melakukan hal bodoh yang dapat merusak harddisk lebih parah.
Bunyi klik, suara berdersing adalah gejala paling umum dari kerusakan harddisk. Bunyi ini menunjukkan bahwa satu atau lebih komponen mekanis hard disk telah rusak. Dan ketika harddisk kamu mulai mengeluarkan bunyi. Kamu harus bertindak cepat untuk menyelamatkan data didalam harddisk tersebut. Berikut adalah beberapa langkah penting yang harus kamu lakukan ketika hard disk mulai bunyi.
Matikan harddisk secepat mungkin. Bunyi klik terdengar saat hard disk tidak berfungsi dengan baik. Fungsi drive utama adalah untuk membaca dan menulis data dari hard drive yang berisi data kamu.
Jika head harddisk tidak berfungsi dengan baik, mereka dapat langsung mengenai platter dan menggoresnya. Hal ini menyebabkan hilangnya data secara langsung saat kepala menggores lapisan magnetik platter, menyebabkan kerusakan rotasi.
Semakin lama harddisk beroperasi setelah mengalami kerusakan mekanis, semakin besar kemungkinan kerusakan serius pada disk dan kehilangan data. Segera setelah kamu mendengar bunyi klik berulang kali, matikan hard disk tersebut.
Jangan pakai aplikasi pemulihan data! Karena alat komersial pemulihan data itu bekerja di tingkat sistem file. Aplikasi tersebut tidak dapat memperbaiki masalah media fisik, dan menjalankan program pemulihan data hanya akan memperburuk keadaan. Mending langsung bawa ke lab recovery data seperti Recovery Data Indonesia!
Buat daftar file penting. Ini membantu para teknisi untuk memprioritaskan penyelamatan terhadap file tersebut. File yang lebih besar lebih mungkin mengalami kerusakan sektor daripada file yang lebih kecil, tetapi teknisi dapat merekonstruksi data kamu jika hard drive dalam kondisi yang relatif baik.
Terakhir, tentu saja kamu bisa mengubungi Recovery Data Indonesia untuk berkonsultasi mengenai masalah yang kamu hadapi. Kami juga bisa membantu kamu menyelamatkan data berharga milikmu dari hard disk yang bunyi.
